Minggu, 01 Oktober 2017

Sejarah Indonesia : Masa Kekuasaan VOC



Masa Kekuasaan VOC
A.     Pembentukan VOC
Pada tanggal 20 Maret 1602 secara resmi dibentuklah persekutuan kongsi dagang Belanda yang diberi nama Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC). VOC  memilii kantor pusat di Amsterdam.
Adapun tujuan dibentuk VOC  adalah :
·         Menghindari persaingan antara kongsi dagang Belanda itu sendiri
·         Membantu keuangan pemerintah Belanda
·         Memperkuat posisi sehingga dapat melaksanakan monopoli perdagangan
·         Menjalankan pemerintahan sebagai wakil pemerintah Belanda di  Hindia Timur

Pengurus pusat VOC terdiri atas tujuh belas orang atau dikenal dengan sebutan heeren zeventien. Tugasnya VOC mendapat wewenang dari pemerintah belanda berupa,hakoktroi,yangmeliputi:                                                                                                                                                   ·         Hak mencetak uang
·         Hak untuk memelihara angkatan perang                                                                                                                            
·       Hak untuk memerintah daerah yang diduduki                                                                                                                         
·         Hak untuk melakukan perjanjian dengan raja raja
·         Hak untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah

      Keberhasilan VOC memperluas wilayah merepotkan heeren zeventien dalam mengurusi keorganisasian VOC,sehingga pada tahun 1610 heeren zeventien menunjuk seorang Gubernur Jenderal yang bertugas mengendalikan kekuasaan di wilayah kekuasaan VOC ,Gubernur Jenderal pertama VOC adalah Pieter Both,dan untuk menjalankan tugasnya gubernur jenderal  VOC dibantu oleh sebuah dewan bernama Raad Van Indie (dewan hindia).

Kebijakan – Kebijakan VOC :
Untuk menguasai perdagangan rempah –rempah di kepulauan maluku ,VOC menerapkan kebijakan kebijakan sebagai berikut :
· Hongi tochten (pelayaran hongi) yaatu pelayaran pantai yang dilengkapi dengan angkatan perang untuk mengawasi para pedagang maluku agar tidak menjual tanaman rempah-rempah kepada pedagang lain dan jika melanggar peraturan maka akan mendapat hukuman berat.
· Ekstirpasi yaitu menebang tanaman rempah-rempah penduduk agar produksi rempah–rempah tidak berlebihan.
· Contingenten yaitu kewajiban rakyat untuk membayar pajak bumi.

B.      Perkembangan VOC

Jenderal Pieter Both memimpin VOC hingga tahun 1614,selanjuttnya di gantikan oleh Gerard Reynst selama satu tahun,kemudian pada tahun 1615 Gubernur Jenderal VOC di pegang oleh Laurent Reael.Di bawah kepemimpinannya VOC berhasil membangun gedung Mauritius di tepi Sungai Ciliwung.Gubernur Jenderal Laurents Real memimpin VOC  hingga tahun 1619 dan digantikan oleh Jan Pieterszoon Coen.

Pada masa pemerintahan J.P Coen pada tanggal 30 mei 1619 ia bersama delapan  belas kapal perangnya berhasil menguasai Jayakarta dan membakar isi kota Jakarta.selanjutnya di atas puing –puing kota Jayakarta J.P Coen membangun kota baru yang di beri nama Batavia.sejak saat itu kota Batavia menjadi pusat kekuatan VOC.Setelah memiliki basis kekuatan di Ambon dan Batavia,usaha VOC untuk menguasai kerajaan–kerajaan lokal dan pelabuhan semakin ditingkatkan,dengan cara menerapkan politik adu domba ( devide it impera) .

Dalam perkembangannya ,VOC  pandai memanfaatkan konflik  pribumi. Dalam konflik tersebut ,biasanya penguasa setempat akan meminta bantuan kepada VOC, dan sebagai imbalannya VOC meminta daerah kekuasaan.yang nantinya akan di jadikan  pangkalan VOC dan tempat untuk memasarkan barang.Pada tahun 1641 VOC berhasil menggantikan portugis di Malaka, setelah menguasai Malaka VOC berhasil menguasai Aceh.

Untuk mengawasi kegiatan monopoli perdagangan di beberapa wilayah,VOC tetap menjalankan pelayaran hongi.Sementara itu, untuk memperkuat kedudukannya ,VOC mendirikan benteng pertahanan di setiap wilayah yang berhasil dikuasai, benteng tersebut antara lain : Benteng Duurstede,Bentang Nassau,Benteng Victoria,Benteng Orange, Dan Benteng Rotterdam.VOC juga berusaha memperluas wilayah kekuasaanya hinnga ke Papua pada tahun 1606 ,selanjutnya pada tahun 1667 pulau- pulau di sekitar Papua yang sebelumnya di bawah kekuasaan kerajaan Tidore berhasil dikuasai oleh VOC.

Di setiap wilayah yang dikuasai ,VOC  tidak hanya melakukan monopoli perdagangan tetapi berusaha mengatur kegiatan politik dan pemerintah di wilayah tersebut.dengan hak oktroi yang dimiliki ,VOC dapat bertindak selayaknya sebuah negara.







C.      Pembubaran VOC

Pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18, VOC mengalami puncak kejayaan. Penguasa dan kerajaan-kerajaan lokal berhasil diungguli. Jalur perdagangan yang dikendalikan VOC menyebar luas membentang dari Amsterdam, Tanjung Harapan, India sampai Irian/Papua. Keuntungan perdagangan rempah-rempah juga melimpah. Namun di balik itu ada persoalan-persoalan yang bermunculan. Semakin banyak daerah yang dikuasai ternyata juga membuat pengelolaan semakin kompleks

Kendala dan permasalahan yang dihadapi VOC, terutama yang berhubungan
dengan masalah keuangan yang pada akhirnya membawa kongsi dagang itu kepada kebangkrutan. Hal ini disebabkan oleh faktor internal dan eksternal VOC itu sendiri VOC.

Faktor internal yang menyebabkan kemerosotan VOC yaitu:
· Banyaknya pegawai VOC yang melakukan korupsi
· Sulitnya melakukan pengawasan terhadap daerah kekuasaan VOC yang sangat luas
· kegemaran rakyat VOC untuk berfoya –foya

Faktor eksternal yang menyebabkan kemerosotan VOC yaitu :
· Meletusnya revolusi prancis yang menyebabkan belanda jatuh ketangan belanda dibawah kepemimpinan napoleon Bonaparte.
· Reaksi penetangan oleh rakyat indonesia terhadap VOC dalam bentuk peperangan yang banyak menyedot dana dan tenaga.

Untuk mengatasi hal tersebut VOC segera meminta bantuan berupa pinjaman uang kepada pemerintah Belanda.Dalam perkembangan selanjutnya, VOC tidak memiliki pemasukan, sehingga utang VOC kepada pemerintah Belanda semakin menumpuk dan tidak  mungkin sanggup untuk membayarnya. Setelah melihat ketidakberesan dalam kongsi dagang tersebut, saham dan daerah kekuasaan VOC  diambil alih oleh pemerintah Belanda,Kemudian pada tanggal 31 Desember 1799 VOC dibubarkan.

1 komentar:

  1. The Best Casino Websites for Bonuses at Gambling.com - Online
    Discover the best casino sites for ion chrome vs titanium bonuses at apple watch titanium vs aluminum Gambling.com · Bovada: One of titanium men\'s wedding band the most well-known online sportsbooks on the market. · Cafe Casino: One 포커 of the titanium hammers most

    BalasHapus